Tips Mencari Kos di Jakarta Berdasarkan Pengalaman Nyata
Tips Mencari Kos di Jakarta - Cara paling masuk akan tinggal di Jakarta adalah dengan menyewa kos. Kecuali kamu anak orang kaya, maka kamu bisa membeli rumah, atau sekedar apartemen. Tapi bagi yang hidup pas-pasan, atau hanya lebih dikit, saya sarankan untuk sewa kos. Untuk kelompok “level” tersebut, jangan tanya berapa harga rumah di Jakarta. Karena bisa jadi, kamu bekerja sampai mati, hidup lagi untuk kerja, mati lagi, hidup lagi untuk kerja, uangnya belum cukup!
Nah, berikut saya akan membagikan tips bagi kamu yang tengah mencari kos di Ibu kota, Jakarta.
LOKASI SESUAI ISI KANTONG
Lokasi menjadi acuan harga yang sangat membedakan. Namanya juga kota dengan ketimpangan tinggi, perbedaan lokasi menentukan harga. Jika kamu tinggal didaerah Menteng, Sudirman, Kemang, Pondok Indah, atau Kuningan, kamu tidak akan menemukan sewa kos yang murah.
Makanan pun sama. Sama mahalnya. Jangan heran jika kamu akan menemui harga sepotong gorengan 3 ribu bahkan 5 ribu. Jadi, bagi kamu yang kebetulan "kere" mulailah dengan mencari kos dengan lingkungan yang sesuai isi kantong.
Semua orang tahu, jika Jakarta merupakan kota yang amat padat. Kota dengan tingkat kemacetan kelas dunia. Bahkan, dikutip dari majalah TIME tahun 2015. "Jakarta merupakan kota paling macet sedunia!" Jadi, saran dari saya, usahakan kos kamu dengan dengan tempat kerja atau tempat sekolah atau kuliah. Sebab jika tidak, bersiaplah untuk menghabiskan banyak waktu di jalan. Di jalanan Jakarta kecepatan orang jalan kaki jauh lebih cepat dari kamu yang berkendaraan.
DEKAT DENGAN HALTE BUSWAY DAN STASIUN
Bagi kamu yang tidak memiliki kendaraan, mencari kos yang dekat dengan halte dan stasiun menjadi harga mati. Di Jakarta, jalan-jalan tertentu tidak di lewati angkot. Kalaupun ada, tidak semua angkot boleh berhenti sembarangan. Sebab bisa memperparah kemacetan yang sudah macet.
Meskipun belakangan ada Gojek yang ready di manapun, tapi KRL dan Busway masih menjadi primadona. Karena secara harga, jauh lebih murah! Ya namanya juga disubsidi.
HINDARI KOS BEBAS
Untuk poin ini sangat subjektif. Artinya, ini menjadi pilihan kamu. Di Jakarta, kepedulian sangat minim. Asal tidak mengganggu, semua orang diam. Catat: sebagian besar kost yang ada di Jakarta adalah kos bebas. Cewek-cowok boleh. Terserah mau ngapain, asal tidak ganggu sebelah. Ini berbahaya. Menggoda sekaligus menggiurkan bagi kamu yang suka maksiat.
Nah, bagi “akhi ukhti” saya sarankan untuk memastikan hal itu sedini mungkin. Meski konsekuensinya jadi susah cari, ya gak papa. Saya justru khawatir, kalau kekhusyuan solat mu tiba-tiba terganggu oleh suara-suara "birahi" ah ah ah dari kamar sebelah.
USAHAKAN SATU KOS DENGAN KAWAN DEKAT
Di Jakarta, semua serba individu. Bagi kamu yang tidak biasa sendirian alangkah baiknya carilah kost yang ada kawannya. Meski banyak penghuni, belum tentu mereka saling kenal. Serba bingung! Sok akrab dikira sok asik. Mau peduli juga dicurigain. Dikira modus atau berniat berbuat jahat. Diem-dieman juga gak nyaman.
AC atau kipas menjadi kebutuhan wajib di Jakarta. Penduduk yang padat, minim pepohonan di tambah kaca-kaca gedung pencakar langit membuat udara di Batavia ini begitu panas. Tanpa AC atau kipas, tidur kamu tidak akan berkualitas. Badan keringetan, kasur basah, hingga rasa lengket disekujur tubuh. Sumpah saya tidak bohong! Ya meskipun harganya sedikit lebih mahal, tapi ini penting. Gak bisa ditawar. Kecuali, kamu baru saja pindah dari timur tengah.
Sebetulnya, masih ada beberapa hal lain yang perlu saya ceritakan. Namun, kehidupanmu di ibu kota akan monoton jika saya ungkapkan semuanya. Temukan sendiri kejutan2 lainnya saat kamu telang tinggal ngekos di Jakarta.
Demikian tips mencari kos di jakarta, semoga cerita diatas dapat membantu kamu. Amien
Main ke monas |
Nah, berikut saya akan membagikan tips bagi kamu yang tengah mencari kos di Ibu kota, Jakarta.
LOKASI SESUAI ISI KANTONG
Lokasi menjadi acuan harga yang sangat membedakan. Namanya juga kota dengan ketimpangan tinggi, perbedaan lokasi menentukan harga. Jika kamu tinggal didaerah Menteng, Sudirman, Kemang, Pondok Indah, atau Kuningan, kamu tidak akan menemukan sewa kos yang murah.
Makanan pun sama. Sama mahalnya. Jangan heran jika kamu akan menemui harga sepotong gorengan 3 ribu bahkan 5 ribu. Jadi, bagi kamu yang kebetulan "kere" mulailah dengan mencari kos dengan lingkungan yang sesuai isi kantong.
DEKAT DENGAN LOKASI RUTINITAS
Semua orang tahu, jika Jakarta merupakan kota yang amat padat. Kota dengan tingkat kemacetan kelas dunia. Bahkan, dikutip dari majalah TIME tahun 2015. "Jakarta merupakan kota paling macet sedunia!" Jadi, saran dari saya, usahakan kos kamu dengan dengan tempat kerja atau tempat sekolah atau kuliah. Sebab jika tidak, bersiaplah untuk menghabiskan banyak waktu di jalan. Di jalanan Jakarta kecepatan orang jalan kaki jauh lebih cepat dari kamu yang berkendaraan.
DEKAT DENGAN HALTE BUSWAY DAN STASIUN
Bagi kamu yang tidak memiliki kendaraan, mencari kos yang dekat dengan halte dan stasiun menjadi harga mati. Di Jakarta, jalan-jalan tertentu tidak di lewati angkot. Kalaupun ada, tidak semua angkot boleh berhenti sembarangan. Sebab bisa memperparah kemacetan yang sudah macet.
Meskipun belakangan ada Gojek yang ready di manapun, tapi KRL dan Busway masih menjadi primadona. Karena secara harga, jauh lebih murah! Ya namanya juga disubsidi.
HINDARI KOS BEBAS
Untuk poin ini sangat subjektif. Artinya, ini menjadi pilihan kamu. Di Jakarta, kepedulian sangat minim. Asal tidak mengganggu, semua orang diam. Catat: sebagian besar kost yang ada di Jakarta adalah kos bebas. Cewek-cowok boleh. Terserah mau ngapain, asal tidak ganggu sebelah. Ini berbahaya. Menggoda sekaligus menggiurkan bagi kamu yang suka maksiat.
Nah, bagi “akhi ukhti” saya sarankan untuk memastikan hal itu sedini mungkin. Meski konsekuensinya jadi susah cari, ya gak papa. Saya justru khawatir, kalau kekhusyuan solat mu tiba-tiba terganggu oleh suara-suara "birahi" ah ah ah dari kamar sebelah.
USAHAKAN SATU KOS DENGAN KAWAN DEKAT
Di Jakarta, semua serba individu. Bagi kamu yang tidak biasa sendirian alangkah baiknya carilah kost yang ada kawannya. Meski banyak penghuni, belum tentu mereka saling kenal. Serba bingung! Sok akrab dikira sok asik. Mau peduli juga dicurigain. Dikira modus atau berniat berbuat jahat. Diem-dieman juga gak nyaman.
CARI YANG ADA AC ATAU MINIMAL KIPAS
AC atau kipas menjadi kebutuhan wajib di Jakarta. Penduduk yang padat, minim pepohonan di tambah kaca-kaca gedung pencakar langit membuat udara di Batavia ini begitu panas. Tanpa AC atau kipas, tidur kamu tidak akan berkualitas. Badan keringetan, kasur basah, hingga rasa lengket disekujur tubuh. Sumpah saya tidak bohong! Ya meskipun harganya sedikit lebih mahal, tapi ini penting. Gak bisa ditawar. Kecuali, kamu baru saja pindah dari timur tengah.
Sebetulnya, masih ada beberapa hal lain yang perlu saya ceritakan. Namun, kehidupanmu di ibu kota akan monoton jika saya ungkapkan semuanya. Temukan sendiri kejutan2 lainnya saat kamu telang tinggal ngekos di Jakarta.
Demikian tips mencari kos di jakarta, semoga cerita diatas dapat membantu kamu. Amien